Bagikan artikel ini :

Maka Jadilah Bumi

Kejadian 1:1-31

Sebab dengan sangat rindu seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan.
- Roma 8:19

Teori penciptaan bumi selalu menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Para ilmuwan berusaha mencari penjelasan ilmiah tentang asal-mula alam semesta sehingga muncullah teori seperti Big Bang Theory yang mengatakan bahwa dunia dimulai dengan sebuah ledakan besar sebagai awal waktu dan ruang. Para sejarawan juga menemukan tulisan-tulisan kuno dari beberapa kebudayaan tentang penciptaan dunia. Penciptaan dunia bukan hanya menarik, tetapi bahasan yang penting bagi manusia karena akan menunjukkan siapa pemilik dunia.

Alkitab dengan gamblang menyatakan bahwa Allah adalah pencipta dunia. Allah menjadikan dunia dari kekosongan dan Dia menciptakan keteraturan di dalamnya. Keindahan dan keteraturan dalam dunia adalah tanda khas penciptaan Tuhan (ay. 31). Dunia tidak terjadi begitu saja karena adanya ledakan dalam kosmos tanpa ada yang memprakarsainya. Memang Alkitab tidak membantah atau mendukung apakah ada ledakan di awal penciptaan dunia, tetapi satu hal yang pasti, dunia tercipta sebagai karya dari Allah. Pertanyaannya, bagaimana kebenaran ini menjawab realita dunia sekarang yang penuh dengan keberdosaan, kekacauan, dan kemerosotan?

Realita dunia penuh dengan kekacauan ini disebabkan oleh dosa yang masuk ke dunia ciptaan melalui manusia. Bersyukur Sang Pencipta tidak meninggalkan dunia ciptaan-Nya. Tuhan Allah merancang manusia sebagai perwakilan-Nya untuk menegakkan keteraturan dalam dunia ciptaan-Nya (ay. 27-28), tetapi ketika pemberontakan dilakukan maka kekacauan masuk ke dalam dunia yang indah. Allah pun menyiapkan rencana penyelamatan dunia yang terjadi ketika Putra-Nya yang tunggal menjadi manusia dan menggenapkan rencana-Nya. Oleh karya keselamatan Putra-Nya, Yesus Kristus, masalah terbesar dunia terselesailah (Yoh. 19:30). Karya Yesus menciptakan manusia-manusia baru yang menyatakan karya Allah dalam dunia (Rm. 5:18-19, 8:19).

Jika kita merenungkan tentang dunia dan juga Penciptanya, apakah hubungannya dengan kehidupan kita sebagai orang Kristen? Kisah penciptaan menegaskan sebuah kebenaran bahwa dunia tidak terjadi secara kebetulan, tetapi ada Pencipta yang berkuasa dan memiliki rencana. Hidup Anda pun tidak terjadi secara kebetulan karena Sang Pencipta memiliki rencana dalam hidup Anda (Yer. 29:11). Meski hidup terasa kacau dan sudah tidak memiliki harapan, Sang Pencipta tidak pernah lepas kendali terhadap hidup Anda. Maukah Anda menaruh hidup dalam pengaturan sempurna dari Sang Pencipta?


Refleksi Diri:

  • Apakah selama ini Anda sudah benar-benar percaya dan mengakui bahwa Allah adalah pencipta dunia dan segala isinya?
  • Apakah Anda sudah memercayakan kendali hidup Anda ke tangan Tuhan yang Mahakuasa?